About

Tuesday, 19 July 2016

KONFIGURASI ROUTER GATEWAY - Pengertian Router, Cara Kerja, Konfigurasi

Assalamualaikum Wr Wb.......

Pada dasarnya KONFIGURASI ROUTER GATEWAY - Pengertian Router, Cara Kerja, Konfigurasi ini adalah sebuah program yang biasa dilombakan pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS). ini merupakan sebuah tahap awal dalam meng-konfigurasi router. sebelum konfigurasi router bangun terlebih dahulu Topologinya. baiklah langsung saja simak berikut ini.


LANGKAH KERJA
KONFIGURASI ROUTER GATEWAY
A.   Pengertian dan Cara Kerja Router
Router adalah perangkat network yang digunakan untuk menghubungkan beberapa network, baik network yang sama maupun berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan network yang menggunakan topologi Bus, Star dan Ring. Router minimal memiliki 2 network interface. Koneksi antar network (jaringan dengan subnet IP yang berbeda) hanya bisa terjadi dengan bantuan Router.
Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.
Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network lain maka router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya, jika paket-paket ditujukan untuk host yang satu network maka router akan menghalangi paket-paket keluar.
B.   Langkah-langkah Konfigurasi Ruter Gateway
Sebelum melakukan membangun dan konfigurasi Router Gateway, perhatikan hal-hal sebagai berikut :
1.    Pastikan bahwa komputer server sudah terinstall sistem operasi jaringan ( Linux Debian 7).
2.    Bangun topologi jaringan minimal seperti berikut :
Gambar 1. Topologi Client-Server


3.    Pastikan semua sudah terhubung dengan baik dan benar.
Jika semua sudah terpenuhi, kemudian konfigurasi dapat dimulai, langkah-langkahnya sebagai berikut :
1.        Login sebagai root
2.        Pastikan dahulu Interface yang terpasang minimal 2, gunakan perintah ifconfig –a untuk memastikannya.


3.        Pada gambar diatas menunjukkan hasil bahwa terdapat 2 interface yang terdeteksi, berarti sudah memenuhi syarat untuk di bangun sebagai router. Langkah pertama adalah memasang IP Address pada masing-masing Interface tersebut, dengan cara ketik nano /etc/network/interfaces [enter] dan isi seperti gambar dibawah ini :


Gambar 3. Konigurasi Interface (Pemasangan IP Address)

4.        Jika sudah selesai maka tekan Ctrl + X ( untuk keluar ), tekan Y ( untuk menyimpan ) dan tekan Enter.
5.        Lakukan restart service, ketikkan /etc/init.d/networking restart [enter]
6.        Konfigurasi IP Forward. Aktifkan IP FORWARDING, agar transfer data dapat berjalan antara dua jaringan yang berbeda. Ip Forwarding ini berfungsi sama seperti halnya bridge. Namun dalam konsep ini, debian berfungsi menjadi router. Langkahnya adalah edit file sysctl.conf, dengan cara ketiikkan nano /etc/sysctl.conf
Gambar 4. Konfigurasi IP Forward

7.        Jika sudah selesai maka tekan Ctrl + X ( untuk keluar ), tekan Y ( untuk menyimpan ) dan tekan Enter.
8.        Selanjutnya konfigurasi IP Tables, langkah ini berfungsi untuk membuat agar jaringan local ( private ) dapat berkomunikasi dengan jaringan luar ( Public ). Langkah nya adalah dengan menuliskan script IP Tables di rc.local, dengan mengetikkan perintah nano /etc/rc.local kemudian ketikkan script IP Tables seperti berikut :


Gambar 4. Konfigurasi IP Tables
9.        Jika sudah selesai maka tekan Ctrl + X ( untuk keluar ), tekan Y ( untuk menyimpan ) dan tekan Enter.
10.    Jalankan semua konfigurasi yang telah dilakukan, yaitu dengan perintah :
root@arif:~#/etc/init.d/networking restart root@arif:~#/etc/rc.local
11.    Langkah terakhir tambahkan IP DNS dengan cara ketikkan nano /etc/resolv.conf dan isi seperti berikut ini :


Gambar 5. Konfigurasi resolv.conf
12.    Sampai disini konfigurasi Router di Linux sudah selesai, langkah selanjutnya adalah konfigurasi komputer ( client ) yang terhubung ke router tersebut.
13.    Lakukan pengaturan di Network Interface nya, dengan memasukkan IP address yang di tujukan untuk client ( IP Eth1 ), seperti gambar berikut :

Gambar 6. Konfigurasi Network Adapter di Client
14.   Uji koneksi dengan PING maupun dengan Browsing, jika hasilnya seperti berikut, berarti koneksi berhasil dan Linux sebagai Router gateway sudah berhasil di bangun.

Gambar 6. Hasil uji koneksi


Nah Mudah Bukan??? Setelah KONFIGURASI ROUTER GATEWAY - Pengertian Router, Cara Kerja, Konfigurasi nya selesai maka langkah selanjutnya yang harus ditempuh adalah meng-konfigurasi Domain Name System (DNS). Bagi yang ingin bertanya silahkan komentar dibawah. Sekian Dulu untuk Artikel kali ini apabila ada kesalahan mohon dimaafkan. saya akhiri

Wassalamualaikum Wr Wb...........

1 comments: